Thursday, July 25, 2013

Bandara KNIA Rp 5,8 T

English: Garuda Indonesia Boeing 747-400 PK-GS...
English: Garuda Indonesia Boeing 747-400 PK-GSH spotted during take off in Soekarno-Hatta International Airport, Jakarta. (Photo credit: Wikipedia)

Pembangunan Bandara Kualanamu menghabiskan dana Rp 5,8 triliun, dengan luas fisik bandara 1.365 hektare dan luas terminal 118.930 meter persegi. Kapasitas penumpang mencapai 8 juta orang, atau hampir 10 kali lipat dari jumlah penumpang maksimal Polonia. Pada pengembangan lanjutan yang telah diprogramkan, kata Tri, Kualanamu didesain mencapai kapasitas maksimal untuk melayani hingga 22,1 juta pergerakan penumpang per tahun.

Tri Sunoko berharap seluruh pihak yang berkaitan langsung dengan kegiatan pelayanan di Bandara Kualanamu ikut mensosialisasikan pengalihan ini. Dengan begitu, pengguna jasa bandara dapat segera beradaptasi terhadap kondisi, sistem dan pola pelayanan, fasilitas, hingga masalah jarak dan waktu tempuh ke bandara. Ia khawatir adanya sejumlah fasilitas baru dan pola pelayanan yang berbeda akan berdampak terhadap kelancaran dan kenyamanan pengguna jasa.

Fasilitas bagasi otomatis ini merupakan yang pertama di Indonesia. Selain memiliki tingkat pendeteksi keamanan tertinggi (level 5), teknologi ini memungkinkan penumpang untuk melakukan pendaftaran bagasi di counter mana pun tanpa takut barangnya tertukar pesawat atau jadwal penerbangan.

Untuk mencapai Kualanamu yang berjarak sekitar 39 kilometer dari pusat Kota Medan, para penumpang memiliki banyak pilihan moda transportasi. Mulai dari kendaraan pribadi, taksi, bus, hingga kereta api dari stasiun besar Medan. Fasilitas kereta api ini merupakan yang pertama di Indonesia. Bandara terbesar kedua setelah Bandara Soekarno-Hatta ini akan menjadi hub penerbangan internasional untuk kawasan regional Asia.

Kualanamu juga dilengkapi fasilitas modern lain yang sebelumnya tidak ada di Polonia. Antara lain delapan garbarata (avio bridge) yang akan menghubungkan penumpang langsung dari area keberangkatan di dalam terminal menuju kabin pesawat.

Ruang tunggu (boarding lounge) yang luas dan memisahkan antara penumpang penerbangan domestik dan internasional juga menjadi hal baru yang akan dirasakan pengguna jasa. Kualanamu juga memiliki area komersial luas di tiga lantai yang ada.

Pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 181 merupakan pesawat pertama yang terbang dari Kualanamu. Pesawat tujuan Jakarta ini terbang pada pukul 05.15 WIB.

Enhanced by Zemanta

No comments:

Post a Comment